Monday, October 10

Bunda

Bunda

Kau bagaikan cahaya matahari yang selalu menyinari bumi
Kau seperti udara yang selalu aku hirup
Kau bagai setangkai bunga mawar indah
Kau adalah pelita sanubari

Tangis menjadi tawa
Gelap menjadi terang
Pilu menjadi senyum
Air mata menjadi senyuman jika ku bersamamu

Bagaikan matahari dan sinarnya dipagi hari
Seperti air yang melunturkan kekeringan
Bagai terang yang menerangi gelap
Seperti rembulan dan sinarnya dimalam hari

Burung bernanyi memberi tahu indahnya alunanmu
Pohon melambai menandakan sejuknya kehadiranmu
Awan pun tersenyum melihat indah senyumanmu
Pasir berbisik jika kau tak disini bersama

Tangis tak terhindar
Menangis meringis memenuhi
Tanpamu tak terhindar tangis
Senang seperti sedih

Kisah-kasih terjalin sudah antara kau dan aku
Hitam-putih kita jalani
Baik-buruknya kita terima

Langkahku untukmu
Jerih payahku hanya bagimu
Cerahnya hariku karenanya
Niat tulusku hanya karena bunda


Rani dwi ningtias
X4    

No comments:

Post a Comment